IQRA!


Paling tidak disela2 rasa lelah saya karena harus menyelesaikan tulisan disertasi diantara banyaknya pekerjaan lain – hingga harus mengorbankan sedikit waktu bermain – tidak sepenuhnya musti disesali.

Saya tiba2 seperti menyadari bahwa ada yang berubah pada diri saya. Sedikit2 saya mulai mengarahkan fokus pencarian apapun melalui buku atau sumber lainnya kepada fakta mengenai islam dan sains modern. Saya jadi selalu merasa tidak puas dengan semua materi yang diberikan di kuliah yang selalu menjadikan barat sebagai rujukan perkembangan sains modern. Atau tidak seperti itu juga sih, tapi tidak juga melihat bahwa agama islam – atau agama samawi lainnya, sepenuhnya bisa memiliki korelasi jawaban atas semua pertanyaan alam semesta. Bukan hanya sekedar menjadi sumber inspirasi belaka seperti yg sering disampaikan.

Saya baru menemukan sebuah buku yang untungnya saya dapat dalam versi terjemahan; yang memberikan penjelasan perkembangan sains modern dalam perspektif pandangan islam. Bagaimana bisa saya ingkar atas semua kebenaran dan fakta yang telah Allah terangkan melalui Al-Quran? Saya tidak merasa sedikitpun dikerdilkan atas ketaatan saya terhadap agama. Sebaliknya, saya merasa bahwa tuntunannya membawa saya pada pilihan yang lebih jelas tentang tujuan hidup. Taat itu pilihan. Dan saya memilih untuk taat. Lalu berilmu adalah wajib karena itu bentuk rasa syukur atas nikmat akal yang Allah sudah kasih. Maka saya harus berilmu.

Maka jelaslah, setiap bekal pengetahuan yang saya dapatkan adalah sbagai bukti wujud syukur, sekaligus cara untuk melihat kebenaran bahwa tak ada satu kalimatpun yang cela dalam ayat2 Al-Quran.

Alhamdulillah, Allah menghantarkan pada titik ini. Semoga senantiasa diberi tingkatan pemahaman dan keyakinan yang lebih tinggi lagi, lagi, dan lagi. AmiiinBIBLE_QURAN_SCIENCE_FRONT_COVER


Leave a Reply